Gaza Terancam Kelaparan LGO4D Akibat Perang Israel - Palestina

23 February 2024

Views: 16

Gaza Terancam Kelaparan LGO4D Akibat Perang Israel - Palestina

<strong>LGO4D</strong> http://edition.cnn.com/search/?text=LGO4D

Badan pangan PBB, WPF, pada Selasa (21/2/2024) telah menghentikan pengiriman bantuan LGO 4D ke Gaza Utara. Hal ini disebabkan serangan Israel yang telah meruntuhkan ketertiban awam di wilayah tersebut.

Tempo terbaru ini mempromosikan kebimbangan hati bakal kelaparan di Gaza Utara, yang hampir selengkapnya terputus dari uluran tangan sejak akhir Oktober di tengah perang Israel yang merebahkan wilayah tersebut.

"Keputusan ini tidak bisa dianggap enteng karena hal ini berisiko mengajak banyak orang memejam karena kelaparan. Keselamatan dan keamanan dalam irigasi derma pangan Genting dan bagi mereka yang menerimanya, hendaklah Terbukti paparnya dikutip Al Jazeera.

Badan terkandung menuturkan pihaknya pertama kali menomboki pengiriman ke wilayah Utara tiga pekan lalu pernah serangan menghantam truk Derma Mereka mendemonstrasikan menambahkan pengiriman pada minggu ini namun konvoi menghadapi tembakan dan kerumunan orang yang kelaparan mengupas Beberapa-barang dan memukuli sopir.

Rekaman dari situs Pemotongan yang diverifikasi oleh Al Jazeera, memastikan warga Palestina melarikan diri untuk bernaung di tengah suara tembakan dan kepulan asap peledak asap tamat kepulan peledak datang. Saksi mata menyatakan satu orang menyerah dan banyak lainnya terluka dalam serangan tersebut.

Video terkandung pun mencurahkan mengatakan anak-anak Palestina menyendok duli yang tumpah dari tanah usai salah satu karung dibuka.

Penundaan uluran tangan ke wilayah Utara termakbul di tengah penurunan tajam masuknya truk pemberian ke seluruh <strong>LGO4D</strong> https://170.64.131.213 Gaza. Kantor Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) mengungkapkan jumlah Galibnya truk pemberian yang memasuki Gaza telah menurun dari 140 truk per hari di Januari menjadi 60 truk per hari di Februari.

Masa stok sampai ke Gaza, karyawan PBB dan bangsa uluran tangan tidak dapat mengambilnya di bintik cabang karena kurangnya keamanan dan pelanggaran hukum dan ketertiban", menurut Eri Kaneko, juru ujaran OCHA.

Share